Makassar, Minggu 7 Desember 2014, sejak pagi hari hingga sore ini hujan masih setia menyiram bumi, dan memberikan kesejukan  pada udara  yang  menghadirkan suasana kerinduan akan kebersamaan sebuah keluarga. Sejuknya udara membuat saya dan kedua putraku semakin betah berada diruang keluarga (kebetulan lagi rindu kebersamaan he..he..he).  Sambil menemani bermain, saya juga memanfaatkan kesempatan ini untuk bercakap-cakap ringan dengan mereka, sekedar  untuk tahu apa yang mereka lakukan selama satu minggu ini disekolahnya. Mulai dari permasalahan belajar atau pekerjaan rumah, hubungan dengan  guru, dan hubungan dengan  teman-teman mereka. 

Saat seperti ini menurut saya paling tepat  untuk mengetahui dan mengikuti perkembangan anak-anak saya. Secara spontan dan kadang-kadang antusias pula mereka juga  menceritakan aktivitasnya tanpa ada beban.  Aku tercegang ketika mendengar cerita anakku kalau ayah salah seorang  teman  sekolahnya datang kesekolah sambil marah-marah kesalah satu guru disekolah karena anaknya diperlakukan secara kasar oleh oknum guru disekolahnya. Saat itu yang timbul dalam fikiranku adalah apakah jika anakku berlaku sedikit menyimpang disekolahnya juga akan diperlakukan sama oleh gurunya?, Sepengetahuan saya guru itu seorang pendidik yang bertugas mengarahkan anak yang tidak tahu menjadi tahu dan membuat anak yang “nakal” menjadi lebih baik prilakunya dengan mengajarkan nilai-nilai baik serta memberikan tauladan yang baik pula (aku membatin dan menghela nafas). Sementara membatin aku dikejutkan oleh suara seorang anakku yang memanggilku karena melihat aku diam dan tidak memberikan respon terhadap ceritanya mengenai temannya tersebut. 

Masih berfikir persoalan tadi aku berusaha juga untuk kembali mengobrol dan sesekali memberikan komentar terhadap permainan game online yang sementara dia mainkan di komputer,  sambil berkomentar aku juga disibukkan dengan laptop di depanku  (maklum hoby searching) secara kebetulan mataku melihat sebuah artikel yang ditulis oleh bapak Joko Wahyono  pada kompasiana.com  tertanggal 3 Desember 2014. Tulisan yang berlatar belakang edukasi yang menceritakan tentang fenomena dunia pendidikan saat ini utamanya pendidikan tingkat menengah. Hal inilah yang membuat saya tertarik untuk menshare dengan cara mempublikasikannya kembali lewat Blog saya yang notabene disukai oleh remaja yang berstatus pelajar tingkat menengah dan mahasiswa tersebut.

Anak Didik Ketagihan Sekolah Bila Guru dan Lingkungan Sekolah Ramah Anak, demikian judul artikelnya Dalam tulisannya Pak Joko Wahyono mengutip perkataan bapak Anies Baswedan yang mengatakan bahwa “Pendidikan di Indonesia harus membuat anak didik ketagihan sekolah, ingin belajar” pada sebuah pertemuan antara Menteri Pendidikan dengan Kepala Dinas Pendidikan Se-Indonesia.

Menurut pak Joko Wahyono, Imbauan pak Anies sangatlah beralasan, melihat kondisi sekolah yang bukan lagi dianggap tempat yang aman dan nyaman bagi para siswa di sekolah. Rentetan kasus kekerasan di sekolah mewarnai pemberitaan media kita. Simak saja berita berita kekerasan yang menyesakkan dada ini. Anak kelas 1 SD dikeroyok temannya hingga buta, siswa SMA dikeroyok hingga tewas, dan munculnya video heboh tentang seorang siswi di Sumatera Barat dihajar dan ditendangi teman teman sekelasnya serta kejahatan seksual yang terjadi di lingkungan sekolah. Kekerasan di sekolah tidak saja dilakukan oleh sesama murid, ironisnya dilakukan oleh guru gurunya. Lihat berita ini, “Tak Ikut Upacara, Siswa SMP dilempar tempat sampah oleh gurunya”, “Lagi Pinjam Spidol, siswa SMP babak belur dianiaya guru agama” dan sebuah video di Papua yang menayangkan seorang guru SMK dengan rokok dibibirnya, berkali kali menampar siswanya.

 

Bagaimana kita bisa berharap anak didik mau betah dan ketagihan di sekolah bila peristiwa di atas terus mengancam mereka?. mungkin diantara kita menjawab, itu hanya kasus beberapa anak saja atau dengan kalimat menghibur diri, itu hanya ulah segelintir oknum guru saja, jangan digeneralisir.

Hasil survei yang dilakukan UNICEF pada 2006 di 3 propinsi di Indonesia yaitu di Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Jawa Tengah menyatakan bahwa, sebanyak 90 persen guru di Indonesia menghukum dengan cara menyetrap dan  membentak, sedangkan 47 persen menghukum murid membersihkan WC.

Pada suatu kesempatan memberikan Pelatihan Smart Teaching di kota Medan, Sumatera utara dan di kota Makasar Sulawesi Selatan, pak Joko menunjukkan hasil survei di atas. Seorang guru di Medan memberi tanggapan, ”Ah, kalau cuma dibentak dan disetrap tak seberapa itu Pak, Anak Medan kalau tidak ditampar, tak mau nurut dia” tanggapan guru tersebut direspons dengan tepuk tangan 400 an guru peserta pelatihan tersebut. Di Makassar juga senada, guru-guru beranggapan budaya keras harus dilawan dengan keras pula, kalau tidak, guru tidak berwibawa.

Perlunya Sekolah RAMAH ANAK

Betulkah kekerasan harus dilawan dengan kekerasan? Apakah api harus dilawan dengan api? Tentu tidak, memadamkan api harus dengan air. Begitu juga menghadapi anak yang keras harus dilawan dengan memberi lebih banyak perhatian, komunikasi yang baik, dan strategi ramah anak berikut : 

1. Ramah Perhatian

Guru terlalu sibuk dengan urusan administrasi KBM, menyiapkan dokumen sertifikasi daripada sibuk memberi perhatian kepada siswanya. Setidaknya ada 27 perangkat administrasi yang membebani guru, mulai dari membuat program tahunan, program semester, RPP, Rencana Pelaksanaan Harian, Presensi Siswa, Catatan Hambatan Belajar Siswa, Analisis KKM, dan lain lain. Lalu, kapan waktunya untuk memberi perhatian kepada murid-muridnya. Dalam memberi perhatian kepada muridnya, guru harus hadir tidak hanya fisiknya, namun seluruh pikirannya harus dicurahkan untuk menggali dan mengembangkan potensi yang dimiliki anak didiknya.

Seorang guru terus menerus harus meningkatkan cara untuk menarik perhatian siswa. Menjalin komunikasi yang persuatif, menggunakan bahasa proaktif dan bukan bahasa reaktif, serta mengetahui lebih jauh tentang cara-cara menyampaikan pelajaran dengan efektif dan atraktif adalah bagian pendekatan yang perlu dilakukan guru. Peter Hook & AndyVass seorang psikolog berpengalaman mengatakan bahwa guru yang efektif harus memahami bahwa mereka tidak dapat mengendalikan perilaku anak, namun mereka dapat berusaha mempengaruhi perilaku anak dengan cara cara berikut ini ; (1) Membangun hubungan yang positif, (2) Menetapkan agenda yang jelas, (3)Menetapkan ekspektasi yang tinggi, dan (4) Bersikap konsisten. 

Mereka juga sadar bahwa ketika pengaruh tersebut suatu kali gagal, mereka dapat mengelola pilihan yang dapat dibuat muridnya. Mereka melakukan dengan menjelaskan konsekuensi logis dari setiap pilihan. 

2. Ramah Psikologis

Pernahkah guru memergoki murid berbuat baik?. Seringkali tanpa disadari cara guru memperlakukan muridnya sangat tidak adil. Setiap masuk sekolah, guru hanya sibuk menghukum murid-murid yang terlambat, yang berpakaian tidak rapi dan mencari kesalahan murid dengan alasan menegakkan tata tertib. Jarang sekali guru memberi reward kepada murid yang rajin, yang datang lebih awal ke sekolah dan mengerjakan pekerjaan membersihkan kelasnya.

Respon guru bila melihat kebaikan murid atau siswanya, menunggu pada saat penilaian akhir semester, sementara responnya cepat dan tanggap bila melihat kesalahan murid. Sehingga timbul kesan, bahwa kebanyakan guru lebih suka menghukum daripada memuji.

Hukuman memang perlu dilakukan agar peraturan dapat ditegakkan. Namun, sebelum hukuman dijatuhkan, sudahkah guru berupaya optimal seperti misalnya memberikan contoh yang baik untuk selalu tepat waktu dalam mengajar di kelas, memberi arahan dan nasihat yang ikhlas, membiasakan bertutur kata yang baik, dan menghargai setiap kebajikan yang dilakukan murid atau siswa serta konsisten terhadap peraturan yang disepakati.

Alangkah baiknya, bila guru lebih banyak memuji muridnya, sebab pujian adalah sebuah penghargaan, dan setiap orang membutuhkan rasa untuk dihargai. Ada beberapa manfaat yang bisa didapat dengan memberikan pujian: (1) Untuk menunjukkan penghargaan atas upaya mereka (2) Untuk memastikan bahwa upaya yang baik ini terus berulang. (3) Untuk membangun hubungan yang lebih dekat dan komunikasi yang lebih positif, dan (4) Untuk memberikan contoh pada yang lain agar mengikuti perilaku yang baik

Guru yang ramah psikologi adalah guru yang dapat bersikap assertif, yaitu guru yang dapat mengkomunikasikan sesuatu pada suasana saling percaya. Konflik yang muncul dihadapi dan solusi dicari yang menguntungkan semua pihak. Individu yang asertif memulai komunikasi dengan cara sedemikian rupa sehingga dapat menyampaikan kepedulian dan rasa penghargaan mereka terhadap orang lain. Perilaku asertif mengharuskan kita untuk menghormati orang lain sebagaimana kita menghormati diri sendiri.

3. Lingkungan Ramah Anak

Untuk alasan keamanan, banyak gedung sekolah yang kita lihat dibuat dari bahan besi keliling sekolah, pintu masuk dengan pagar jeruji besi, warna dinding agak kusam, penjagaan super ketat, ada guru piket yang siap mengintai gerak gerik siswa (sekarang pakai CCTV), ada satpam yang berwajah seram dengan membawa pentungan. Lalu, apa bedanya antara sekolah dan penjara. Jawaban hampir tidak ada bedanya, kalau penjara adalah tempat tahanan para naradipada criminal dan sekolah adalah tempat penjaranya generasi harapan bangsa.

Fenomena ini terlihat pada saat para murid meluapkan kegembiraannnya ketika mereka lulus sekolah, mereka konvoi di jalan, hura-hura dan merayakan kebebasan mereka dari penjara yang mengekang kehidupan mereka selama ini. Kenapa murid kita diperlakukan seperti nara pidana? Bagaimana murid bisa betah dan ketagihan di sekolah bila suasana lingkungan sekolah seperti penjara. Tidak ada tempat anak untuk mengembangkan bakatnya, tidak ada tempat untuk berekspresi dan tidak ada pula tempat hanya sebuah taman untuk bercengkrama.

Sekolah dengan lingkungan yang ramah anak adalah sekolah yang secara fisik dapat memberikan ruang ekspresi murid untuk mengembangkan bakatnya, dan secara psikis terciptanya suasana yang kondusif, saling mendukung dan menghargai, saling berempati, dan membuka ruang persahabatan yang baik. Sehingga membuat semua warga sekolah dapat hidup aman, nyaman dan bahagia berada di lingkungan sekolah.

Sumber :
kompasiana.com
Albert Enstein dan Gede Prama adalah dua dari beberapa guru kehidupan yang bisa kita jadikan inspirasi pembangkit motivasi. Sesuatu yang mereka katakan pasti sarat akan makna untuk pembelajaran di dunia yang katanya sebagai tempat mampir untuk ngombe ini. Kata-kata bijak Gede Prama & Albert Einstein pastinya disarikan dari pemikiran dan perenungan terhadap apa-apa yang sudah mereka alami dalam hidup dan kehidupan. So tidak cukup kuat alasan buat kita menolak apa-apa yang dikatakan Gede Prama dan Albert Einstein.

Melalui artikel bijak menurut Albert Einstein dan Gede Prama ini saya ingin sedikit membahas tentang dua buah kata bijak dari kedua orang luar biasa ini. yang pertama Albert Einstein pernah mengatakan : ‘Tidak semua yang dapat dihitung itu diperhitungkan & tidak semua yang diperhitungkan itu dapat dihitung’. Lalu pada kesempatan lain saya pernah membaca artikel Gede Prama dia berkata : ‘Tidak semua hal bisa dipikir & dilakukan manusia’. Dalam kehidupan, ada yang bisa dicapai, ada yang hanya layak disyukuri. Ada wilayah kehidupan yang bisa digedor dengan kerja dan usaha. Ada wilayah kehidupan yang hanya menjadi milik misteri.

Bijak ala Albert Einstein
Menarik menyimak apa yang dikatakan Albert Einstein, memang benar tidak semua yang dapat dihitung itu diperhitungkan & tidak semua yang diperhitungkan itu dapat dihitung. Pernah sekali waktu dalam hidup saya mengambil suatu tindakan yang secara kalkulasi rasional tidak diperhitungkan. Karena memang kalau dihitung-hitung tindakannya tidak bakal membuat saya diperhitungkan. Banyak orang juga menyarankan saya untuk tidak mengambil tindakan itu. Tapi karena keyakinan saya cukup kuat meski tidak bisa di jelaskan secara rasional saya tetap berjalan. Dan pada akhirnya hasil yang didapat membuat saya diperhitungkan. Tapi anehnya ketika semua bisa saya hitung malah hasil yang saya dapat justru membuat saya tidak diperhitungkan.

So, jika apa yang anda lakukan saat ini tidak dilirik atau diperhitungkan orang, janganlah berkecil hati. Karena sesuatu yang luar biasa itu sering kali tidak diperhitungkan di awal-awalnya!

Bijak ala Gede Prama
Orang-orang muda biasa bersemangat dan berapi-api. Berbagai kegiatan bertenaga seperti sekolah, kursus, aktivitas organisasi, seminar ini dan pelatihan itu semunya diikuti. Inti dari semua itu adalah apa yang bisa dilakukan dan dicapai orang lain kita pun bisa. Tidak ada yang tidak bisa. Hal ini menurut Gede Prama menyebabkan para motivator mendorong banyak orang agar cepat kaya. Bahkan Anthony Robbin dalam bukunya Awakening The Giant Within mensejajarkan manusia dengan raksasa. Membangun potensi luar biasa (raksasa) yang ada dalam diri.

Untuk orang-orang yang berjalan di jalan ini tidak ada yang salah memang. Karena hidup adalah pilihan-pilihan. Benar dan salah adalah relatif. Orang dijalan ini meyakini lebih tinggi kehidupan maka akan lebih baik. Dan mereka yang menua dengan bijaksana tentu tersenyum penuh pengertian.

Menggali potensi luar biasa dalam diri dimasa muda tentu baik. Tapi menganggap semua hal yang bisa dilakukan orang lain bisa juga kita lakukan, saya pikir bukanlah tindakan yang bijak. Optimisme yang tinggi bisa membuatnya sulit dibedakan dengan kesombongan. Nah jika kesombongan sudah mulai merapat, maka segeralah bersiap-siap.

Bukankah suatu kesombongan apabila kita menganggap semua bisa kita lakukan. Sehingga tak jarang membuat kita lupa akan kekuatan lain yang justru amat menentukan. Ingat ini dunia dualitas, segala sesuatunya diciptakan berpasang-pasangan. Jika ada yang bisa, pasti ada yang tidak bisa. Ini mengisyaratkan kita untuk selalu berhati-hati dan tetap rendah hati.

Sumber :

Pemasar yang baik menginginkan pemahaman yang membantu mereka menerjemahkan kinerja masa lalu dan juga merencanakan kegiatan masa depan. Mereka memerlukan informasi yang tepat waktu, akurat, dan dapat ditindaklanjuti tentang konsumen, persaingan, dan merek mereka. Mereka juga harus sebaik mungkin membuat keputusan taktis dalam jangka pendek dan keputusan strategis dalam jangka panjang. Usaha untuk menemukan pandangan konsumen dan memahami implikasi pemasarannya sering menghasilkan peluncuran produk yang berhasil atau mendorong pertumbuhan suatu merek.

Pada materi kali ini akan dibahas mengenai :
  1. Apa syarat-syarat riset pemasaran yang baik
  2. Apa syarat-syarat ukuran yang baik untuk mengukur produktivitas pemasaran
  3. Bagaimana pemasar dapat menilai tingkat pengembalian dari investasi yang mereka tanamkan pada pengeluaran pemasaran 
  4. Bagaimana perusahaan dapat mengukur dan meramalkan permintaan secara lebih akurat

Untuk lebih jelasnya teman-teman dapat mendownload materinya dalam bentuk powerpoint dibawah ini:


Download Button
Sumber : Manajemen Pemasaran. Edisi 13, Jilid 1 Philip Kotler & Kevin Lane Keller

HARI INI MILIK KITA

Posted by Unknown On 13.51 No comments
Jika Kita berada di pagi hari, janganlah menunggu sore tiba. Hari inilah yang akan Kita jalani, bukan hari kemarin yang telah berlalu dengan segala kebaikan dan keburukannya, dan juga bukan esok hari yang belum tentu datang. Hari yang saat ini mataharinya menyinari Kita, dan siangnya menyapa Kita. Inilah hari Kita.

Umur Kita mungkin tinggal hari ini. Maka, anggaplah masa hidup Kita hanya hari ini, atau seakan-akan Kita dilahirkan hari ini dan akan mati hari ini juga. Dengan begitu, hidup Kita tak akan tercabik-cabik diantara gumpalan keresahan, kesedihan dan duka masa lalu dengan banyangan masa depan yang penuh dengan ketidakpastian dan acapkali menakutkan.

Pada hari ini pula, sebaiknya Kita mencurahkan seluruh perhatian, kepedulian dan kerja keras. Dan pada hari inilah, kita harus bertekad mempersembahkan kualitas shalat yang paling khusyu’, bacaan Al-Qur’an yang sarat tadabbur, Dzikir dengan sepenuh hati, keseimbangan dalam segala hal, keindahan dalam akhlak, kerelaan dengan semua yang Allah berikan, perhatian terhadap keadaan sekitar, perhatian terhadap kesehatan jiwa dan raga, serta perbuatan baik terhadap sesama.

Pada hari dimana Kita hidup saat inilah sebaiknya Kita membagi waktu dengan bijak. Jadikanlah setiap menitnya laksana ribuan tahun dan setiap detiknya laksana ratusan bulan. Tanamlah kebaikan sebaik-baiknya pada hari itu. Dan, persembahkanlah sesuatu yang paling indah untuk hari itu. Ber-Istiqfar-lah atas semua dosa, ingatlah selalu kepada-Nya, bersiap-siaplah untuk sebuah perjalanan menuju alam keabadian, dan nikmatilah hari ini dengan segala kesenangan dan kebahagiaan! Terimalah rejeki, istri, suami, anak-anak,  tugas-tugas, rumah, ilmu, dan jabatan Kita setiap hari dengan penuh keridhaan.

Hiduplah hari ini tanpa kesedihan, kegalauan, kemarahan,  kedengkian dan kebencian.

Jangan lupa, hendaklah Kita goreskan pada dinding hati Kita satu kalimat (bila perlu Kita tulis pula di atas meja kerja Kita) : Hari ini adalah Hari Kita. Yakni, bila hari ini Kita dapat memakan nasi hangat yang harum baunya, maka apakah nasi basi yang telah Kita makan kemarin atau nasi hangat esok hari (yang belum tentu ada) itu akan merugikan Kita?

Jika Kita dapat minum air jernih dan segar hari ini, maka mengapa Kita harus bersedih atas air asin yang Kita minum kemarin, atau mengkhawatirkan air hambar dan panas esok hari yang belum tentu terjadi?

Jika Kita percaya pada diri sendiri, serta memiliki semangat dan tekad yang kuat, Kita akan dapat menundukkan diri untuk berpegang  pada prinsip: Aku hanya akan hidup hari ini. Prinsip inilah yang akan menyibukkan diri Kita setiap detik untuk selalu memperbaiki keadaan, mengembangkan semua potensi, dan mensucikan setiap amalan. 

Dan itu, akan membuat Kita berkata dalam hati, “hanya hari ini aku berkesempatan untuk mengatakan yang baik-baik saja. Tak berucap kotor dan jorok yang menjijikkan, tidak akan pernah mencela, menghardik dan juga membicarakan kejelekan orang lain. Hanya hari ini aku berkesempatan menertibkan rumah dan kantor agar tidak semrawut dan berantakan. Dan karena hari ini saja aku akan hidup, maka aku akan memperhatikan kebersihan tubuhku, kerapian penampilanku, kebaikan tutur kata dan tindak tandukku”.

Karena hanya akan hidup hari ini, maka aku akan berusaha sekuat tenaga untuk taat kepada Rabb, mengerjakan shalat sesempurnah mungkin, membekali diri dengan shalat-shalat sunnah nafilah, berpegang teguh pada Al-Qur’an, mengkaji dan mencatat segala yang bermanfaat.

Aku hanya akan hidup hari ini, karenanya aku akan menanam dalam  hatiku semua nilai keutamaan dan mencabut darinya pohon-pohon kejahatan berikut ranting-rantingnya yang berduri, baik sifat takabur, ujub, riya’, dan buruk sangka.

Hanya hari ini aku akan dapat menghirup udara kehidupan, maka aku akan berbuat baik kepada orang lain dan mengulurkan tangan kepada siapapun.  Aku akan menjenguk mereka yang sakit, mengantarkan jenazah, menunjukkan jalan yang benar bagi yang tersesat, memberi makan orang kelaparan, menolong orang yang sedang kesulitan, membantu orang yang dizalimi, meringankan penderitaan orang yang lemah, mengasihi mereka yang menderita, menghormati orang-orang alim, menyayangi anak kecil, dan berbakti kepada orang tua. 

Aku hanya akan hidup hari ini, maka aku akan mengucapkan, ”Wahai masa lalu yang telah berlalu dan selesai, tenggelamlah seperti mataharimu. Aku tak  akan pernah menangisi kepergianmu, dan kamu tidak akan pernah melihatku termenung sedetikpun untuk mengingatmu. Kamu telah meninggalkan kami semua, pergi dan tak pernah kembali”.

“Wahai masa depan, engkau masih dalam kegaiban. Maka aku tidak akan pernah bermain dengan khayalan dan menjual diri hanya untuk sebuah dugaan. Akupun tak bakal memburu sesuatu yang belum tentu ada, karena esok hari mungkin tak ada sesuatu. Esok hari adalah sesuatu yang belum diciptakan dan tidak ada satupun darinya yang dapat disebutkan”.

“Hari ini milik Kita”,  adalah ungkapan paling indah dalam “kamus kebahagiaan”. Kamus bagi mereka yang menginginkan kehidupan yang paling indah dan menyenangkan.

Sumber :
La Tahzan


Malam ini aku terbangun dari tidurku, dan entah kenapa saat terbangun dari tidur tersebut, mata ini terasa  sulit untuk terpejam sehingga membuat aku susah untuk melanjutkan tidurku lagi, walaupun sebenarnya  aku sangat lelah dikarenakan  aktivitasku  yang padat sejak pagi hingga sore harinya.  Disaat mataku sulit untuk dipejamkan kembali, aku berpikir untuk menyalakan komputer dan membuka akun Facebookku dengan harapan siapa tahu ada teman yang bisa ditemani chating.

Halaman Beranda Akun facebookku pun telah terbuka,  kulihat ada beberapa teman yang telah update status. Mulai dari  status yang lucu... yang berisi motivasi... yang mengkritik kinerja pemerintah... yang  ucapin selamat beristirahat, dan lain-lain. Tetapi malam ini aku lagi enggan untuk mengomentari beberapa status teman tadi. Aku lebih memilih untuk menyapa teman yang kebetulan online pada saat itu, Namun sebelumnya aku melihat dulu siapa saja teman yang berulang tahun hari ini dan tentunya akan menuliskan ucapan selamat ulang tahun pada dinding fb mereka. 

Kulihat, ada sebuah nama dan 7 orang lainnya yang berulang tahun. Akhirnya aku kunjungi bagian tersebut untuk melihat siapa saja ketujuh orang  teman yang dimaksud. Dan ketika nama-nama itu tampil semua, sungguh aku sangat terkejut ketika kulihat bahwa salah satu dari ketujuh orang teman fbku yang berulang tahun hari ini  adalah anakku...

Ya... anakku...Putra ketigaku  yang dikaruniahi oleh Allah dari perkawainanku dengan belahan jiwaku yang kini berstatus sebagai istriku itu. Seandainya aku tidak membuka fb, aku pasti lupa kalau setiap tanggal 15 November adalah hari ulang tahunnya. Seketika itu pula aku beranjak dari hadapan komputerku dan langsung ketempat tidurku tadi untuk memeluk serta mencium anakku itu yang entah kenapa malam ini ingin tidur bersamaku....

Begitu lelap tidurnya sampai-sampai dia tidak merasakan betapa erat aku memeluk  dan menciumnya berkali-kali. Setelah puas dengan memeluk dan menciumnya, kini kupandangi wajahnya yang masih polos itu sambil kuusap kepalanya. Ada senyuman yang tersungging dari bibirku saat itu karena rasa banggaku akan dirinya... tetapi ada pula air mata yang membasahi pipiku oleh rasa haru karena teringat masa kecilku dulu disaat Ayahku melakukan hal yang sama kepadaku.

Saat masih tetap kupandangi wajahnya itu, saat itu pula aku teringat akan sebuah puisi yang pernah ditulis oleh seorang  sastrawan yang namanya sangat terkenal didunia hingga membuat aku dan istriku memberikan namanya  itu kepada anakku ini.

“Anakmu Bukanlah Anakmu”...
Demikian Judul puisinya itu. Sebuah puisi yang membuat aku tersadar bahwa jangankan harta benda, bahkan anak yang merupakan darah daging kita sendiri ternyata pada hakikatnya adalah Titipan Allah semata, atau dengan kata lain anak adalah amanah yang diberikan Allah pada kita yang harus kita pelihara serta menjaganya dengan sebaik-baiknya.

Mereka terlahir melalui kita, tetapi mereka bukan berasal dari kita.
Mereka berada pada kita, tetapi mereka bukan milik kita
Mereka wajib mendapatkan kasih sayang dari kita, tetapi jangan pernah memaksakan pikiran kita pada mereka, sebab mereka mempunyai alam pikiran tersendiri.

Kita patut memberikan rumah bagi raganya, namun tidak bagi jiwanya, sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan, yang tiada dapat kita kunjungi sekalipun didalam mimpi kita.

Kita boleh berusaha menyerupai mereka, tetapi jangan pernah berusaha membuat mereka menyerupai kita, sebab kehidupan tidak pernah berjalan mundur ataupun tenggelam ke masa lampau.

Kita laksana busur dan mereka laksana anak panah, yah....anak panah yang hidup dan siap melesat pergi.

Bila sang pemanah membidik sasaran keabadian, maka dia akan merentangkan kita dengan kuasa-Nya, hingga anak panah itu melesat jauh dan cepat.
Maka bersukacitalah kita sebagai busur ditangan sang pemanah, sebab dia mengasihi pula anak-anak panah yang melesat laksana kilat itu sebagaimana mengasihi kita sebagai busur yang mantap.

Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat. Hari ini sepuluh tahun sudah usianya. Berarti sepuluh tahun juga Allah telah menitipkan amanah itu kepada aku dan istriku.

Malam ini tiada kado yang paling istimewa yang dapat kuberikan padamu, melainkan do’a yang kupanjatkan kepada Ilahi semoga kamu kelak menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tuamu...


Makassar, 15 November 2014
 Selamat Ulang Tahun Anakku
“Hilman Ahmad Gibran Putra Alamsyah”
Tetta sangat mencintai dan menyayangimu

HADAPI HIDUP INI APA ADANYA

Posted by Unknown On 18.45 No comments
Kondisi dunia ini penuh kenikmatan, banyak pilihan, penuh rupa, dan banyak warna. Semua itu bercampur baur dengan kecemasan dan kesulitan hidup. Dan, Anda adalah bagian dari dunia yang berada dalam kesukaran.

Anda tidak akan pernah menjumpai seorang ayah, isteri, kawan, sahabat, tempat tinggal, atau pekerjaan yang padanya tidak terdapat sesuatu yang tidak menyulitkan. Bahkan, kadangkala justru pada setiap hal itu terdapat sesuatu yang buruk dan tidak Anda sukai. Maka dari itu, padamkanlah panasnya keburukan pada setiap hal itu dengan dinginnya kebaikan yang ada padanya. Itu kalau Anda ingin selamat dengan adil dan bijaksana. Pasalnya, betapapun setiap luka ada harganya.

Allah menghendaki dunia ini sebagai tempat bertemunya dua hal yang saling berlawanan, dua jenis yang saling bertolak belakang, dua kubu yang saling berseberangan, dan dua pendapat yang saling berseberangan. Yakni, yang baik dengan yang buruk, kebaikan dengan kerusakan, kebahagiaan dengan kesedihan. Dan setelah itu, Allah akan mengumpulkan semua yang baik, kebagusan dan kabahagiaan itu di surga. Adapun yang buruk, kerusakan dan kesedihan akan dikumpulkan di neraka. “dunia ini terlaknat, dan terlaknat semua yang ada di dalamnya, kecuali dzikir kepada Allah dan semua yang berkaitan dengannya, seorang yang ‘alim dan seorang yang belajar,” begitu hadist berkata. 

Maka, jalanilah hidup ini sesuai dengan kenyataan yang ada. Jangan larut dalam khayalan. Dan, jangan pernah menerawang ke alam imajinasi. Hadapi kehidupan ini apa adanya; kendalikan jiwa Anda untuk dapat menerima dan menikmatinya! Bagaimanapun, tidak mungkin semua teman tulus kepada Anda dan semua perkara sempurna di mata Anda. Sebab, ketulusan dan kesempurnaan itu ciri dan sifat kehidupan dunia.

Bahkan, isteri Anda pun tak akan pernah sempurna di mata Anda. Maka kata hadist, “janganlah seorang mukmin mencela seorang mukminah (isterinya), sebab jika ia tidak suka pada salah satu kebiasaannya maka dia bisa menerima kebiasaannya yang lain”.

Adalah seyogyanya bila kita merapatkan barisan, menyatukan langkah, saling memaafkan dan berdamai kembali, mengambil hal-hal yang mudah kita lakukan, meninggalkan hal-hal yang menyulitkan, menutup mata dari beberapa hal untuk saat-saat tertentu, meluruskan langkah, dan mengesampingkan berbagai hal yang mengganggu. 

PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA

Posted by Unknown On 12.47 No comments

Perencanaan sumber daya manusia memiliki hubungan yang vital dan terintegrasi dengan manajemen sumber daya manusia. Perencanaan sumber daya manusia menggunakan informasi berbagai aktivitas sumber daya manusia. Perencanaan sumber daya manusia dipandang sebagai suatu proses manajemen, bukan hanya sebagai fungsi personalia. Pada dasarnya perencanaan merupakan proses menganalisis kebutuhan sumber daya manusia di tengah kondisi yang terus berubah. Karena organisasi atau perusahaan harus bersifat terbuka dan adaptif terhadap kondisi yang senantiasa berubah, maka perencanaan sumber daya manusia merupakan kegiatan dan kebutuhan yang berkesinambungan.

Perencanaan sumber daya manusia seringkali dicampuradukkan dengan perencanaan aktivitas sumber daya manusia yang lainnya. Sebagai contoh, perencanaan tenaga kerja terpusat pada perolehan orang-orang dengan jumlah dan pekerjaan yang tepat, serta pada saat yang tepat. Melalui  perencanaan sumber daya manusia yang efektif akan dapat dilakukan analisis terhadap kebutuhan sumber daya manusia suatu organanisasi atau perusahaan.

Pada postingan kali ini, akan dibahas mengenai :

A. Pengertian Perencanaan Sumber Daya Manusia
B. Pengadaan Tenaga Kerja dan Analisis Jabatan atau Pekerjaan
C. Menentukan Kualifikasi dan Kuantitas Tenaga Kerja

Dan untuk  lebih jelasnya..teman-teman dapat mendownload materinya dibawah ini :

Download Button

Andaikan kutahu kalau hari ini adalah hari terakhir aku melihatmu tertidur lelap, maka aku akan menyelimuti dan memelukmu lebih erat seraya berdoa kepada Tuhan agar senantiasa menjaga jiwamu....

Andaikan kutahu kalau hari ini terakhir kalinya kulihat dirimu melangkah keluar pintu, maka aku akan memelukmu erat dan menciummu bahkan memanggilmu kembali untuk melakukannya sekali lagi....

Andaikan kutahu kalau hari ini pula adalah hari terakhir kudengar suaramu, maka aku akan merekamnya dan memutarnya lagi disisa akhir hidupku.

Andaikan kutahu kalau semua ini adalah yang terakhir kalinya, maka akan kuluangkan waktuku walau semenit, untuk  mengatakan “Aku mencintaimu” dan bukan menganggap bahwa hal itu kau sudah tahu.

Esok tak dijanjikan kepada siapa pun, baik tua maupun muda. Dan hari ini mungkin kesempatan terakhirmu untuk memeluk erat orang yang kamu sayangi.


Saat kau tidak meluangkan waktu untuk memberikan sebuah senyuman, pelukan atau ciuman. Dan saat kau terlalu sibuk untuk memberi seorang yang ternyata merupakan permintaan terakhir mereka, mengapa mesti menunggu esok, mengapa tidak melakukannya sekarang? Karena bila esok tak pernah datang, maka kau pasti akan menyesal.

Hari ini dekap eratlah orang-orang tersayangmu dan bisikkan ketelinganya bahwa kau sangat mencintai mereka dan kau akan selalu menyayangi mereka.

Luangkan waktu untuk mengatakan “Aku menyesal”, “Maafkan aku”, Terima kasih”, atau “Aku tidak apa-apa”. Karena bila esok tak pernah datang, maka kau takkan pernah menyesali hari ini.


sumber bacaan :
Norma Cornett Marek

YANG LALU BIARLAH BERLALU

Posted by Unknown On 23.11 No comments
Mengingat dan mengenang masa lalu, kemudian bersedih atas nestapa dan kegagalan didalamnya merupakan tindakan bodoh dan gila. Itu sama artinya dengan membunuh semangat, memupuskan tekad dan mengubur masa depan yang belum terjadi.

Bagi orang yang berpikir, berkas-berkas masa lalu akan dilipat dan tak pernah dilihat kembali. Cukup tutup rapat-rapat, lalu disimpan dalam 'ruang' penglupaan, diikat dengan tali yang kuat dalam 'penjara' pengacuhan selamanya. Atau, diletakkan di dalam ruang gelap yang tak tertembus cahaya. Yang demikian, karena masa lalu telah berlalu dan habis. Kesedihan tak akan mampu mengembalikannya lagi, keresahan tak akan sanggup memperbaikinya kembali, kegundahan tidak akan mampu merubahnya menjadi terang, dan kegalauan tidak akan dapat menghidupkannya kembali, karena ia memang sudah tidak ada.

Jangan pernah hidup dalam mimpi buruk masa lalu, atau di bawah payung gelap masa silam. Selamatkan dirimu dari bayangan masa lalu!. Apakah Kamu ingin mengembalikan air sungai ke hulu, matahari ke tempatnya terbit, seorok bayi ke perut ibunya, air susu ke payudara sang ibu, dan air mata ke dalam kelopak mata? Ingatlah, keterikatanmu dengan masa lalu, keresahanmu atas apa yang telah terjadi padanya, keterbakaran emosi jiwamu oleh api panasnya, dan kedekatan jiwamu pada pintunya, adalah kondisi yang sangat naif, ironis, memperihatinkan, dan sekaligus menakutkan.

Membaca kembali lembaran masa lalu hanya akan memupuskan masa depan, mengendurkan semangat, dan menyia-nyiakan waktu yang sangat berharga. dalam Al-Qur'an, setiap kali usai menerangkan kondisi suatu kaum dan apa saja yang telah mereka lakukan, Allah selalu mengatakan, "Itu adalah umat yang lalu". Begitulah, ketika suatu perkara habis, maka selesai pula urusannya. Dan tak ada gunanya mengurai kembali bangkai zaman dan memutar kembali roda sejarah.

Orang yang berusaha kembali ke masa lalu, adalah tak ubahnya orang menumbuk tepung, atau orang yang menggergaji serbuk kayu.

Adalah bencana besar, manakala kita rela mengabaikan masa depan dan justru hanya disibukkan oleh masa lalu. Itu, sama halnya dengan mengabaikan istana-istana yang indah dengan sibuk meratapi puing-puing yang telah lapuk. Padahal, betapapun seluruh manusia dan jin bersatu untuk mengembalikan semua hal yang telah berlalu, niscaya mereka tidak akan pernah mampu. Sebab, yang demikian itu sudah mustahil pada asalnya.

Orang yang berpikiran jernih tidak akan pernah melihat dan sedikitpun menoleh ke belakang. Pasalnya, angin akan selalu berhembus ke depan, air akan mengalir ke depan, setiap kafilah akan berjalan ke depan, dan segala sesuatu bergerak maju ke depan. Maka dari itu, janganlah pernah melawan sunah kehidupan.


Sumber :
La Tahzan

Pengembangan dan pengimplementasian rencana pemasaran memerlukan sejumlah keputusan. Pengambilan keputusan tersebut merupakan seni sekaligus ilmu. Untuk memberikan pengetahuan dan inspirasi bagi pengambilan keputusan pemasaran, perusahaan harus memiliki informasi terbaru yang komprehensif tentang tren makro, juga tentang efek mikro tertentu bagi bisnis mereka. Pemasar holistik menyadari bahwa lingkungan pemasaran senantiasa menampilkan peluang dan ancaman baru, dan mereka memahami arti penting pengamatan dan penyesuaian berkelanjutan terhadap lingkungan tersebut.

Adapun pembahasan kali ini ialah :

1. Apa komponen sistem informasi pemasaran moderen ?
2. Apa catatan internal yang bermanfaat ?
3. Apa yang dilibatkan dalam sistem intelijensi pemasaran ?
4. Apa metode kunci untuk menelusuri dan mengidentifikasi peluang dalam lingkungan makro ?
5. Ada berapa perkembangan lingkungan makro yang penting ?


Sumber :
Manajemen Pemasaran. Edisi 13, Jilid 1
Philip Kotler & Kevin Lane Keller

Nah...... buat teman-teman yang ingin penjelasan lengkapnya dalam bentuk powerpoint.... silahkan download aja...

Download Button
Swafoto atau foto narsisis ((bahasa inggris : selfie) adalah jenis foto potret diri yang diambil sendiri dengan menggunakan camera digital atau telepon kamera. Foto narsisis sering dikaitkan dengan narsisisme, terutama dalam jaringan sosial. Di industri hiburan Korea, istilah yang digunakan adalah selca (singkatan untuk self camera). Pose yang digunakan umumnya bersifat kausal, dan diambil dengan menggunakan kamera yang diarahkan ke diri sendiri, atau bisa juga melalui cermin. Obyek foto biasanya hanya si fotografer atau beberapa orang yang bisa dijangkau oleh fokus kamera. Foto narsisis yang melibatkan beberapa orang disebut dengan "foto narsisis kelompok".

Pada tahun 2013, kata SELFIE secara resmi tercantum dalam Oxford English Dictionary versi daring, dan bulan november 2013, Oxford Dictionary menobatkan kata ini sebagai  Word of The Year tahun 2013, menyatakan bahwa kata ini berasal dari Australia.

Nah teman-teman.... kalau berbicara tentang selfie, berarti tidak terlepas dari Smartphone, karena pada smartphone terdapat fasilitas dan software camera yang sering kita gunakan untuk berfoto. Seiring dengan semakin membuming dan canggihnya smartphone dikalangan masyarakat saat ini, sehingga semakin banyak juga trend of selfie. Teman-teman mungkin setuju bahwa melakukan selfie akan sangat menyenangkan. Bahkan ada beberapa orang yang menganggap selfie sebagai hobi. Selain itu Selfie juga tidak mengenal usia, jenis kelamin, tempat, bahkan status sosial seseorang.

Tetapi tahukah kamu kalau Foto selfie yang merupakan sebuah trend untuk unjuk kecantikan dengan pose-pose yang lucu-lucu dan menarik ini ternyata tidak baik untuk kesehatan?. Sebuah informasi mengatakan jika di Rusia foto selfie dianggap berbahaya untuk kesehatan.


Hal ini diketahui dari sebuah layanan federal yang mengatakan jika foto selfie dengan fose beramai-ramai dan saling berdekatan dengan teman fotonya ini membuat banyak penyakit berpindah seperti kutu rambut. Ungkapan ini ditunjukkan untuk pengawasan perlindungan hak konsumen dan kesejahteraan manusia bahwa foto selfie dapat membahayakan kesehatan. Sehingga jika ingin berfoto selfie harus bisa berhati-hati apalagi jika teman berfoto kita memiliki banyak kutu dirambutnya. 


"Semakin populernya Selfie, banyak orang melakukan foto sendiri atau foto bersama, yang mana hal ini akan memberikan kontribusi untuk berpindahnya parasit. Parasit ini adalah kutu dirambut. Disaat banyak orang bergabung dalam satu foto dan saling berdekatan bahkan bersentuhan kepala, maka kutu akan mudah tersebar. Inilah mengapa Selfie dapat mengganggu kesehatan, terutama rambut", ujar pemerintah rusia dalam pernyataannya, seperti yang dilansir dari Merdeka.com (28/10/2014).


Sumber :  
wikipedia.org
palingseru.com

Manajemen Sumber Daya Manusia (Human Resources Management) bertujuan untuk pendayagunaan, pengembangan, penelitian, SDM (sumber daya manusia) dan SDA (sumber daya alam) yang ada agar dapat dikelola secara efektif dan efisien. Pada dasarnya, manajemen adalah upaya mengatur sumber daya untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Sebagai proses untuk mencapainya, diperlukan perencanaan yang matang, pelaksanaan yang konsisten, dan pengendalian yang berkelanjutan agar tujuan tersebut dapat tercapai dengan efisien dan efektif.

Pada postingan yang berjudul Perspektif  Manajemen Sumber Daya Manusia ini, akan dibahas mengenai :

1. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
2. Sejarah Manajemen Sumber Daya Manusia
3. Tujuan dan Aktivitas Manajemen Sumber Daya Manusia
4. Kondisi Sumber Daya Manusia Indonesia di Era Global
5. Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya  Manusia

Nah untuk melihat pembahasannya...teman-teman dapat mendownloadnya disini

Download Button
Hidup sebagai gelandangan yang tak punya tempat tinggal permanen biasanya hanya memikirkan hal yang singkat-singkat saja yakni, mendapat makan dan uang. Kondisi ini dialami Leo Grand, seorang gelandangan di Amerika Serikat. Mendapat uang dengan cara mengemis menjadi hal wajar. Orang mungkin hanya memberi beberapa keping sen atau paling banter 5 Dolar.


Awal dari keberuntungannya ialah ketika suatu hari,  dia didatangi oleh Seorang Programmer yang bernama Patrick mcConlogue dan  menawarkan bantuan kepadanya.  Tawaran bantuannya ada 2 pilihan yakni uang 100 Dollar atau  3 buku Java-Scipt dan pelajaran koding sebanyak 16 sesi.  

Sungguh suatu pilihan yang berat pikirnya.  Menerima 100 dollar, berarti dia bisa makan enak untuk beberapa hari kedepan. Menerima  3 buku Java-Script dan 16 sesi pelajaran koding, akan membuat ilmu dan pengetahuannya bertambah. Setelah lama berfikir, akhirnya Leo memutuskan untuk memilih tawaran yang kedua yakni memilih 3 buku Java-Script dan 16 sesi pelajaran koding. Akhirnya, Patrick pun memberinya 3 buku untuk dipelajari beserta janji pertemuan berikut untuk mulai belajar.

Sesuai janjinya, Patrick setiap hari datang menemui Leo untuk mengajarinya coding. Patrick sendiri adalah orang yang sangat percaya akan pepatah yang mengatakan 'Mengajari orang memancing akan lebih baik ketimbang memberinya ikan setiap hari'. Dia pun menerapkannya pada Leo yang memang menyambut antusias pancingan yang diarahkan padanya. 

Akibat pilihan ini, hidup Leo mulai berubah secara bertahap. Pengangguran yang bangkrut sejak 2011 ini bisa memahami pelajaran yang diberikan Patrick, dan mulai membuat program. Satu aplikasi mobile yang kini sukses mengantarnya pada hidup berpenghasilan yang jauh lebih baik adalah Trees for Cars. Yakni aplikasi untuk iOS dan Android yang berguna untuk mengurangi penggunaan mobil di jalanan. Aplikasi ini menghubungkan antara orang yang ingin memberikan tumpangan dan orang yang ingin menumpang. Dengan begitu, jumlah mobil pun bisa berkurang dengan sendirinya. 

Saat ini aplikasi Leo sudah dipajang baik di Apple Store dan juga Google Store. Diharapkan aplikasi Trees for Cars tersebut akan membantu kota di Amerika Serikat lebih hijau, segar dan alami. Sesegar Leo yang kembali menggapai sukses dalam hidupnya.

Ada nggak yah gelandangan dinegara kita bisa seperti ini..?
 



Sumber :



Luar Biasa adalah album musik pertama karya Anji setelah keluar dari Drive. Album ini dirilis pada tahun 2011. Album ini memuat 9 lagu dengan singel Ternyata Cinta (yang pernah dipopulerkan oleh Padi), (Hatiku) Berhenti di Kamu, dan Kekasih Terhebat.

Daftar Lagu
  1. Kata Siapa
  2. Cinta Sulit Diterka?
  3. Sudah Jangan Bertengkar
  4. Kekasih Terhebat
  5. Dengan Sebab Sederhana
  6. (Hatiku) Berhenti di Kamu
  7. Ternyata Cinta (sampul Padi)
  8. Luar Biasa
  9. Karena Aku dan Dirimu

 Nah untuk miliki albumnya teman-teman bisa download disini

Download Button
Allah menciptakan setiap hamba agar selalu mengingat-Nya, dan dia menganugerahkan rezeki pada setiap makhluk ciptaan-Nya agar mereka bersyukur kepada-Nya. Namun, mereka justru banyak yang menyembah dan bersyukur selain kepada-Nya.

Tabiat untuk mengingkari, membangkan, dan meremehkan suatu kenikmatan, adalah penyakit yang umum menimpa jiwa manusia. Karena itu, Anda tak perlu heran dan resah bila mendapatkan mereka mengingkari kebaikan yang pernah Anda berikan, mencampakkan budi baik yang telah Anda tunjukkan. Lupakan saja bakti yang telah Anda persembahkan. Bahkan, tak usah resah bila mereka sampai memusuhi Anda dengan sangat keji dan membenci Anda sampai mendarah daging, sebab semua itu mereka lakukan adalah justru karena Anda telah berbuat baik kepada mereka.

(Dan, mereka tidak mencela (Allah dan Rasul-Nya) kecuali karena Allah dan Rasul-Nya telah melimpahkan karunia-Nya kepada mereka.)
(QS.At-Taubah: 74)

Coba Anda kembali catatan dunia tentang perjalan hidup ini! Dalam salah satu babnya diceritakan: syahda, seorang ayah telah memelihara anaknya dengan baik. Ia memberinya makan, pakaian dan minum. Mendidiknya hinga menjadi orang pandai, rela tidak tidur demi anaknya, rela untuk tidak makan asal anaknya kenyang, dan bahkan, mau bersusah payah agar anaknya bahagia. Namun apa lacur, ketika sudah berkumis lebat dan kuat tulang-tulangnya, anak itu bagikan anjing galak yang selalu menggonggong kepada orang tuanya. Ia tak hanya berani menghina, tetapi juga melecehkan, acuh tak acuh, congkak, dan durhaka terhadap orang tuanya. Dan semua itu, ia tunjukkan dengan perkataan dan juga tindakan. 

Karena itu, siapa saja yang kebaikannya diabaikan dan dilecehkan oleh orang-orang yang menyalahi fitrahnya, sudah seyogyanya menghadapi semua itu dengan kepala dingin. Dan, ketenangan seperti itu akan mendatangkan balasan pahala dari Dzat yang perbendaharaan-Nya tidak pernah habis dan sirna.

Ajakan ini bukan untuk menyuruh Anda meninggalkan kebaikan yang telah Anda lakukan selama ini, atau agar Anda sama sekali tidak berbuat baik kepada orang lain. Ajakan ini hanya ingin agar Anda tak goyah dan terpengaruh sedikitpun oleh kekejian dan pengingkaran mereka atas semua kebaikan yang telah Anda perbuat. Dan janganlah Anda pernah bersedih dengan apa saja yang mereka perbuat.

Berbuatlah kebaikan hanya demi Allah semata, maka Anda akan menguasai keadaan, tak akan pernah terusik oleh kebencian mereka, dan tidak pernah merasa terancam oleh perilaku keji mereka. Anda harus bersyukur kepada Allah karena dapat berbuat baik ketika orang-orang di sekitar Anda berbuat jahat. Dan, ketahuilah bahwa tangan di atas itu lebih baik dari pada tangan yang di bawah.

(Sesungguhnya kami memberikan makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah. Kami tidak mengharapkan balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terimah kasih.)
(QS. Al-Insan: 9)

Masih banyak orang berakal yang sering hilang kendali dan menjadi kacau pikirannya saat menghadapi kritikan atau cercaan pedas dari orang-orang sekitarnya. Terkesan, mereka seolah-olah belum pernah mendengar wahyu Ilahi yang menjelaskan dengan gamblang tentang perilaku golongan manusia yang selalu mengingkari Allah. Dalam wahyu itu dikatakan:

(Tetapi setelah kami hilangkan bahaya itu dari padanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan.)
(QS. Yunus: 12)

Anda tak perlu terkejut manakala menghadiahkan sebatang pena kepada orang bebal, lalu ia memakai pena itu untuk menulis cemoohan kepada Anda. Dan Anda tak usah kaget, bila orang yang Anda beri tongkat untuk menggiring domba gembalaannya justru memukulkan tongkat itu ke kepala Anda. Itu semua adalah watak manusia yang selalu mengingkari dan tak pernah bersyukur kepada Penciptanya sendiri yang Maha Agung nan Mulia. Begitulah, kepada Tuhannya saja mereka berani membangkang dan mengingkari, maka apalagi kepada saya dan Anda.




Mencari Cinta merupakan album studio ketiga karya Judika. Dirilis pada tahun 2013. Lagu utamanya ialah Mama Papa Larang. Dalam mendistribusikan album ini, Judika dan pihak Sony Music Entertainment Indonesia menggandeng KFC untuk mendistribusikan album ini ke gerai-gerai KFC di seluruh Indonesia.

Album ini berisikan 15 buah lagu, 3 lagu diantaranya dibawakan bersama Kotak (Aku Yang Tersakiti), Duma Riris Silalahi (Sampai Akhir) dan Janet Glow (Ku Tak Mampu).

Inilah daftar lagu dari album tersebut :

1.  Magnet
2.  Mama Papa Larang
3.  Bukan Rayuan Gombal
4.  Bahagia Dengan Memberi
5.  Tiada Lagi
6.  Bukan Dia Tapi Aku
7.  Tercipta Untukku
8.  Takut
9.  Cinta Satukan Kita
10. Aku Yang Tersakiti
11. Kau Masih Milikku
12. Setengah Mati Merindu
13. Aku Yang Tersakiti (feat Kotak)
14. Sampai Akhir (feat Duma Risis Silalahi)
15. Ku Tak Mampu (feat Janet Glow)

Nah buat teman-teman yang ingin album ini..

Download saja disini
Download Button
Unsur Utama proses manajemen pemasaran adalah strategi dan rencana pemasaran yang mendalam dan kreatif yang dapat memandu kegiatan pemasaran. Pengembangan strategi pemasaran yang benar sepanjang waktu memerlukan bauran disiplin dan fleksibilitas. Perusahaan harus tetap berpegang pada strategi, tetapi juga menemukan cara baru untuk terus mengembangkannya. Pemasaran juga harus selalu meningkatkan strategi untuk sejumlah produk dan jasa  didalam organisasinya. 

Pada pembahasan kali ini, kita akan mengetahui beberapa hal :
1. Bagaimana pemasaran mempengarui  nilai pelanggan
2. Bagaimana perencanaan startegis dilaksanakan pada berbagai tingkat organisasi yang berbeda
3. Apa cakupan rencana pemasaran

Nah...untuk lebih jelasnya mengenai pembahasan materi kali ini, teman-teman dapat mendowload Powerpointnya.. 

Download disini


Download Button
Tubuh yang tertidur ternyata tidak membuat otak juga berhenti bekerja. Justru pada saat tubuh tertidur, otak bekerja dengan aktif dan dapat memberikan dampak luar biasa pada hidup. Sejumlah penelitian telah mengidentifikasi bahwa tidur punya peranan penting bagi kesehatan tubuh dan kognitif manusia. Berikut ini lima pekerjaan otak yang hanya dapat dilakukan pada saat tubuh tidur lelap, seperti dilansir dari Huffington Post:




1. Buat keputusan 
Pada saat tertidur, otak justru memproses informasi yang diterima dan menggunakan informasi ini untuk membuat keputusan pada saat terbangun nanti. Ini sesuai dengan jurnal yang dipublikasikan dalam Current Biology.

2. Membuat dan menghubungkan kenangan 
Otak membentuk penghubung antara kenangan baru dan kenangan lama pada saat tubuh dalam keadaan tidur. Pada saat waktu tidur berkurang, ini dapat memengaruhi hipocampus, suatu wilayah otak yang terlibat dalam pembuatan kenangan. Oleh karenanya, menurut Dokter Matthew Walker dari University of California Barkeley, kurang tidur dapat menurunkan kemampuan Anda dalam mempelajari hal baru hingga 40 persen.

3. Ciptakan koneksi kreatif 
Daya kreativitas ternyata dapat ditingkatkan pada saat tertidur. Menurut, penelitian tahun 2007 dari University of California Berkeley mendapati orang yang bangun tidur sekitar 33 persen lebih mungkin untuk membuat hubungan antara ide yang kelihatannya jauh namun sebenarnya itu ide yang menarik.

4. Membersihkan otak 
Selain bekerja dengan optimal, tidur rupanya juga membantu otak melakukan pembenahan. Menurut peneliti dari University of Rocheseter menemukan fakta bahwa selama tidur otak bekerja membersihkan molekul yang merusak otak terkait dengan neurodegeneration.
Jika kita tidak mendapatkan cukup tidur, otak tidak memiliki waktu cukup untuk membersihkan racun yang berpotensi mempercepat penyakit neurodegeneratif seperti Parkinson dan Alzheimer.

5. Otak belajar dan mengingat bagaimana melakukan tugas fisik 
Otak memiliki kemampuan memproses informasi yang diterima saat terbangun. Artinya otak dapat menyimpan informasi itu dalam jangka panjang. Tidur ternyata membuat otak belajar dan dapat mengingat berbagai gerakan fisik baru seperti menyetir, mengayunkan raket tenis atau berlatih gerakan olahraga akan terekam otomatis ke dalam otak.


Sumber :
iberita

KLAKUSTIK #2

Posted by Unknown On 11.59 No comments
KLakustik adalah album live dari grup musik Kla project yang dirilis pada tahun 1996. Album ini merupakan album ganda yang secara total berisikan 15 buah lagu terdahulu yang diaransemen menjadi akustik serta 2 lagu baru di setiap versinya.


Album :
  1. "Hey"
  2. "Waktu Tersisa"
  3. "Salamku Sahabat"
  4. "Semoga"
  5. "Pasir Putih"
  6. "Belahan Jiwa"
  7. "Tak Bisa Kelain Hati"
  8. "Yogyakarta"

Download Albumnya
Download Button

KLAKUSTIK #1

Posted by Unknown On 07.56 No comments
KLakustik adalah album live dari grup musik Kla project yang dirilis pada tahun 1996. Album ini merupakan album ganda yang secara total berisikan 15 buah lagu terdahulu yang diaransemen menjadi akustik serta 2 lagu baru di setiap versinya.


 Album :
  1. "Terpuruk Ku Di Sini"
  2. "Jumpa Kamu"
  3. "Gerimis"
  4. "Lagu Baru"
  5. "Tentang Kita"
  6. "Romansa"
  7. "Terkenang"
  8. "Meski Tlah Jauh"
Download Albumnya
Download Button
Dosen merupakan komponen vital dan fundamental dalam proses pendidikan, yang mengedepankan proses pematangan kejiwaan, pola pikir, dan pembentukan serta pengembangan karakter (character building) bangsa untuk mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya. Keberadaan dan peran pendidikan dalam proses pembelajaran tidak dapat digantikan oleh siapapun dan apapun. Pendidik yang handal, profesional dan berdaya saing tinggi, serta memiliki karakter yang kuat dan cerdas merupakan modal dasar dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas yang mampu mencetak sumber daya manusia yang berkarakter, cerdas dan bermoral tinggi. Sumber daya manusia yang demikianlah yang sebenarnya diperlukan oleh bangsa Indonesia untuk dapat bersaing dengan negara-negara lain dan dapat berperan serta aktif dalam perkembangan dunia di era globalisasi dan bebas hampir tanpa batas ini (Baedhowl, 2009:2).
Program Sandwich adalah program yang dilakukan oleh Dirjen Dikti. Program ini merupakan program magang selama maksimum 4 bulan diberbagai perguruan tinggi di dunia. Tahun 2008, Ditjen Dikti telah berhasil mengirimkan staf dosen PTN maupun PTS sebanyak 782 orang tersebar ke 27 negara di dunia. Jumlah yang dicapai tahun 2008 adalah sesuai dengan target yang direncanakan. Akan tetapi jumlah tersebut masih jauh dari target Renstra Ditjen Pendidikan Tinggi untuk tahun 2009. Oleh sebab itu, program beasiswa S2/S3 luar negeri untuk tahun 2009 perlu dilanjutkan.

Untuk jelasnya download disini
Download Button

MEMAHAMI MANAJEMEN PEMASARAN

Posted by Unknown On 23.12 No comments
Pemasaran ada dimana-mana. Secara formal atau informal, orang dan organisasi terlibat dalam sejumlah besar aktivitas yang dapat kita sebut pemasaran. Pemasaran yang baik telah menjadi elemen yang semakin vital untuk kesuksesan bisnis. Pemasaran sangat mempengaruhi kehidupan kita setiap hari. Pemasaran melekat dalam setiap hal yang kita lakukan, mulai dari pakaian yang kita pakai, situs Internet yang kita klik, hingga iklan yang kita lihat. Perlu diketahui, bahwa Pemasaran yang baik, bukan sekedar kebetulan, melainkan hasil dari perencanaan dan pelaksanaan yang cermat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Powerpoint berikut :

Silahkan download 



Download Button
Indonesia merupakan negara yang kaya akan SDA dan SDM, kekayaan sumber daya alam dan manusia merupakan penunjang dalam pencapaian kesejahteraan suatu negara. Kedua potensi yang dimiliki Indonesia seharusnya bukan hanya sebuah potensi saja, namun dapat diberdayakan dan ditingkatkan kualitasnya sehingga merupakan sesuatu yang betul-betul dapat menunjang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Kita sering mendengar mengenai kekayaan sumber daya alam Indonesia, baik yang berupa kekayaan tambang dan juga kekayaan akan flora dan fauna yang sangat terkenal. Indonesia juga merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar ke tiga setelah China dan Amerika, namun apakah kuantitas ditunjang juga oleh  kualitas SDM yang kita miliki? jawabannya adalah jumlah penduduk Indonesia yang besar, masih belum memenuhi harapan dari segi kualitas hal ini terbukti dari data United Nation Development Program (UNDP) menyangkut Human Development Index bahwa Indonesia menempati posisi 124 dari 187 negara, sedangkan untuk Asia – Fasifik HDI Indonesia menempati urutan ke 12 dari 21 negara.

NEGARA BESAR MIMPI KECIL

Posted by Unknown On 16.03 No comments
Dengan luas daratan 1,86 juta km2, Indonesia termasuk Negara terbesar bersama China, Rusia,Kanada, Amerika Serikat, Brazil, Argentina, Australia, India, dan beberapa Negara Afrika. Tetapi kelebihan Indonesia adalah luas lautannya, yang menjadikannya diantara Negara dengan penguasaan terluas di dunia. Maka menjadi aneh bila di negeri bahari ini nasib nelayan tak kunjung membaik, petani garam sengsara, dan ikan impor serta garam impor terus datang menyerbu. Lebih menggenaskan, kita tidak mampu memastikan apakah ikan yang diimpor dengan harga lebih murah itu bukan berasal dari laut Indonesia yang dicuri kapal-kapal asing? Pokok masalahnya adalah kita kedodoran menjaga segala kelebihanyang dimiliki. Punya hutan luas tak mampu melestarikan.Punya lahan luas tak terpikir mendistribusikan kepada petani, malah membagi-bagikan kepada konglomerat. Punya tambang luas lupa mencegah pencemaran karena silau iming-imingnya investor.

Logikanya, bila menjaga milik sendiri saja tak mampu, bagaimana memainkan peran lebih luas menekan Negara lain, seperti China di Kepulauan Spratley atau Australia di Celah Timor? Solusinya pada kemaun para pemimpin bangsa, kesungguhan mengangkat nasib rakyat, visi serta mimpinya untuk menjadikan Indonesia Negara yang disegani. Pemimpin yang biasa-biasa saja, menjalankan birokrasi sebagai rutinitas dan kebanggan, malah berpikir besar dan strategis, takut tekanan Negara lain, akan menghilangkan kesempatan dan momentum. Ketika tersadar, nasi telah menjadi bubur, terlambat karena semua potensi telah dikangkangi oleh pemodal asing, dan kita tak punya apa-apa lagi. Bungkusnya besar isinya kosong melompong. Kita mencari pemimpin dengan mimpi besar untuk mewujudkan kemajuan besar sebagai bangsa dan Negara besar.






Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.